STORY OF MY CLASS, 6 AL QUDS
Dan inilah kisah
tentang kami, 33 orang yang akan membawa perubahan baik di muka bumi ini, Insya
Allah Aamiin, ini bukan tentang aku, kamu ataupun tentang mereka, tapi ini
tentang KITA.
Berawal dari bukan
siapa-siapa, yang tidak saling mengenal, tidak saling mengetahui dan tidak
saling memahami. Kini rasanya telah hilang semua, kita bersama-sama mengukir
kisah yang satu ke kisah yang lainnya, pengalaman demi pengalaman telah
terpatri dalam kegiatan kita setahun lamanya, banyak sudah yang tercipta,
tangis, canda, tawa, kecewa, marah, bahagia, senang, suka-duka dan sebagainya,
telah kita lalui bersama.
Perjalanan panjang ini,
telah mengejawantahkan kita masing-masing menjadi pribadi yang lebih baik. Fase
di mana kalian tumbuh menuju gerbang baru yang bernama "remaja", akan
memulai pengalaman yang bisa saya katakan "menantang" buat kalian
(siswa-siswi Quds).
12 Purnama telah kalian
lalui dengan baik dan penuh tanggung jawab. Kisahkan semua kisah yang baik
kepada orang-orang terkasih kalian masing-masing dan biarkan kisah tersebut
menjadi "bola salju" yang terus membesar seiring kisah tersebut
dikisahkan, agar semakin banyak orang-orang yang menerima manfaatnya sebagai
amal baik buat kita semua. Dan hentikan kisah buruk pada masa lalu kalian,
biarkan ia terkubur seiring dengan masa anak-anak kalian yang telah berlalu.
Perjalanan kita tak
berhenti di sini, ukhuwah ini pun demikian, biarkan tetap terus terjaga hingga
hayat ini rapuh dan tak berbekas. Perasaan mencinta dan dicintai dengan tulus,
telah kalian tunjukkan dan berikan, khususnya kepadaku, sebagai orang tua
kalian di kelas. Terasa baru kemarin aku mengenal kalian, yang baru masuk ke
kelas 6, saling berkenalan dan menyebutkan nama serta hobi kalian, ada yang
hobi membaca, menggambar, main game, main bola, main basket ada juga yang hobi
jajan dan shopping, ada pula yang nge-fans artis korea, ada yang hobi masak,
ada juga yang hobi makan, rasanya jika mengingat kala itu, saat ini aku merasa
sedih dan terharu bangga, bahwa aku pernah melakukan hal-hal "konyol"
bersama kalian.
Pernah, meminta kalian
tukar posisi tempat duduk setiap pergantian jadwal ulangan, padahal mungkin di
tempat sebelumnya ataupun di tempat lain tidak seheboh kelas quds yang hampir
setiap saat tukar posisi saat ulangan. Tukar posisinya pun dengan berbagai
metode, yang masih teringat jelas, saat itu aku hanya membuat kotak-kotak kecil
yang mengimplementasikan kotak-kotak tersebut sebagai posisi meja kalian
masing-masing, dan ada diantara kalian yang menanyakan, "pak Sapto buat
apa itu pak?", sambil tetap membuat kotak akupun menjawab "ini
iseng-iseng aja hehehehe". Lalu aku meminta tolong ke mereka untuk
menuliskan angka yang mereka sukai dari 1 hingga 31 (sesuai kotak-kotak yang
aku buat). Ketika kotak telah terisi angka, dan akhirnya aku katakan ke mereka,
"inilah posisi tempat duduk kalian yang baru ya, sesuai nomor absen
kalian". Diantara mereka ada yang bilang, "oh ternyata itu maksud pak
Sapto" ada juga yang mengatakan "hmm untuk tempat duduk
ternyata" dan lain sebagainya.
Inilah sepenggal kisah
tentang kami, masih banyak lagi kisah yang lainnya (mudah-mudahan penulis
diberikan kesempatan untuk menulis). Mohon maaf lahir dan bathin, mumpung
sebentar lagi lebaran, maafkan segala khilaf baik yang di sengaja ataupun yang
tidak di sengaja. Sampai jumpa di kisah selanjutnya.
Sabtu, 1 Juni 2019 bertepatan dengan 27 Ramadhan
1440 H.
Salam Pena dari saya, Sapto Prio Wawan Hadi
Wibowo
Komentar
Posting Komentar